27 Januari 2018
Latihan infiltrasi jalur udara dan laut prajurit Yontaifib 2 (photos : TNI AL)
Tingkatkan Profesionalisme Yontaifib-2 Marinir Latihan Infiltrasi
Dalam rangka menjaga profesionalisme prajurit, Batalyon Intai Amfibi-2 Marinir (Yontaifib-2 Mar) melaksanakan latihan infiltrasi bertempat di perairan Tanjung Balai Karimun Kepulauan Riau, Kamis (25/01/2018).
Latihan infiltrasi jalur udara (photo : industry)
Latihan yang dilaksanakan sejak tanggal 24 Januari tersebut diikuti 63 personel dan dipimpin langsung oleh Danyontaifib-2 Mar Mayor Mar Mahfud Dwi Hafinanto.
Pada latihan kali ini di skenariokan Prajurit Yontaifib-2 Mar mendapatkan tugas untuk melaksanakan infiltrasi kedaerah musuh. Dalam pelaksanaannya Tim 1 melaksanakan infiltrasi dengan terjun tempur dari pesawat udara TNI AL Cassa U-611, Tim 2 di tugaskan infiltrasi dengan RDO (Rubberduck Operation) dan Tim 3 diinfiltrasikan dengan cast dari kapal cepat KRI KURAU 856.
Dalam pernyataannya Danyon Taifib-2 Mar menyampaikan bahwa latihan kali ini digelar dalam rangka latihan Triwulan IV Pasmar-2 Tahun 2017, selain itu latihan ini juga untuk menyiapkan personelnya dalam menghadapi tugas kedepan yang semakin berat serta untuk melatih kemampuan sebagai prajurit trimedia yaitu darat, laut dan udara. (TNI AL)
Latihan infiltrasi jalur udara (photo : TNI AL)
Yontaifib-1 Mar Latihan Infiltrasi via Laut
Surabaya (beritajatim.com)--Dalam rangka memelihara serta meningkatkan kemampuan dan profesionalisme prajurit, Batalyon Intai Amfibi-1 Marinir (Yontaifib-1 Mar) di dermaga sandar kapal selam Koarmatim, Surabaya, Kamis (18/1/2018).
Latihan tersebut diikuti sebanyak tiga tim (21 personel) dipimpin Wakil Komandan Batalyon Intai Amfibi-1 Marinir, Mayor Marinir Muhammad Abdilah, menggunakan KRI Nanggala 402 Koarmatim Surabaya.
Latihan infiltrasi jalur bawah laut prajurit Yontaifib 1 (photos : BeritaJatim)
Tujuan latihan untuk memelihara serta meningkatkan kemampuan dan profesionalisme prajurit Yontaifib-1 Marinir guna melaksanakan fungsi dan tugasnya sebagai pasukan khusus TNI Angkatan Laut.
Wakil Komandan Batalyon Intai Amfibi-1 Marinir mengatakan, selam tempur merupakan salah satu sarana infiltrasi untuk mendekat ke daerah musuh melalui media air atau laut yang harus dikuasai prajurit Tri Media sebagai pasukan khusus Korps Marinir TNI Angkatan Laut, agar mampu melaksanakan tugas-tugas khusus dengan infiltrasi melalui media air.
"Adapun materi latihan yang dilatihkan kali ini mengacu pada materi selam tempur dengan menggunakan alut kapal selam, di mana para penyelam akan diluncurkan melalui lubang torpedo kapal selam,” ujarnya.
Dengan diadakannya latihan ini, diharapkan dapat mencapai hasil latihan maksimal secara efektif dan efisien dengan selalu mengutamakan faktor keamanan (zero accident). (BeritaJatim)
Latihan infiltrasi jalur udara dan laut prajurit Yontaifib 2 (photos : TNI AL)
Tingkatkan Profesionalisme Yontaifib-2 Marinir Latihan Infiltrasi
Dalam rangka menjaga profesionalisme prajurit, Batalyon Intai Amfibi-2 Marinir (Yontaifib-2 Mar) melaksanakan latihan infiltrasi bertempat di perairan Tanjung Balai Karimun Kepulauan Riau, Kamis (25/01/2018).
Latihan infiltrasi jalur udara (photo : industry)
Latihan yang dilaksanakan sejak tanggal 24 Januari tersebut diikuti 63 personel dan dipimpin langsung oleh Danyontaifib-2 Mar Mayor Mar Mahfud Dwi Hafinanto.
Pada latihan kali ini di skenariokan Prajurit Yontaifib-2 Mar mendapatkan tugas untuk melaksanakan infiltrasi kedaerah musuh. Dalam pelaksanaannya Tim 1 melaksanakan infiltrasi dengan terjun tempur dari pesawat udara TNI AL Cassa U-611, Tim 2 di tugaskan infiltrasi dengan RDO (Rubberduck Operation) dan Tim 3 diinfiltrasikan dengan cast dari kapal cepat KRI KURAU 856.
Dalam pernyataannya Danyon Taifib-2 Mar menyampaikan bahwa latihan kali ini digelar dalam rangka latihan Triwulan IV Pasmar-2 Tahun 2017, selain itu latihan ini juga untuk menyiapkan personelnya dalam menghadapi tugas kedepan yang semakin berat serta untuk melatih kemampuan sebagai prajurit trimedia yaitu darat, laut dan udara. (TNI AL)
Latihan infiltrasi jalur udara (photo : TNI AL)
Yontaifib-1 Mar Latihan Infiltrasi via Laut
Latihan tersebut diikuti sebanyak tiga tim (21 personel) dipimpin Wakil Komandan Batalyon Intai Amfibi-1 Marinir, Mayor Marinir Muhammad Abdilah, menggunakan KRI Nanggala 402 Koarmatim Surabaya.
Latihan infiltrasi jalur bawah laut prajurit Yontaifib 1 (photos : BeritaJatim)
Tujuan latihan untuk memelihara serta meningkatkan kemampuan dan profesionalisme prajurit Yontaifib-1 Marinir guna melaksanakan fungsi dan tugasnya sebagai pasukan khusus TNI Angkatan Laut.
Wakil Komandan Batalyon Intai Amfibi-1 Marinir mengatakan, selam tempur merupakan salah satu sarana infiltrasi untuk mendekat ke daerah musuh melalui media air atau laut yang harus dikuasai prajurit Tri Media sebagai pasukan khusus Korps Marinir TNI Angkatan Laut, agar mampu melaksanakan tugas-tugas khusus dengan infiltrasi melalui media air.
Dengan diadakannya latihan ini, diharapkan dapat mencapai hasil latihan maksimal secara efektif dan efisien dengan selalu mengutamakan faktor keamanan (zero accident). (BeritaJatim)