11 Juli 2018
Kedatangan howitzer M-109A4 BE di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta (all photos : IPC terminal, IMF)
Pada tanggal 9 Juli 2018 di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, kapal kargo MV Hoegh Chiba berbendera Norwegia tiba dengan membawa sejumlah alutsista untuk TNI AD.
Adapun kali ini alutsista yang datang adalah jenis artileri swagerak beroda rantai (self propelled howitzer) jenis M-109 dengan rincian 18 unit M-109 A4 BE, 4 unit kendaraan command post dan 1 unit mobile crane (ARV).
Kendaraan yang didatangkan dari kota Antwerp, Belgia, ini akan melengkapi kiriman 18 SPH M-109 A4 BE yang telah datang sebelumnya pada tahun 2017. Sebagaimana diketahui, TNI AD membeli sejumlah howitzer swagerak second hand dari Belgia setelah sebelumnya menjalani proses upgrade terlebih dahulu.
Dengan kedatangan 36 unit SPH M-109 beserta kendaraan pendukungnya, maka TNI AD dapat membentuk 2 batalyon artileri swagerak kaliber 155mm.
(Defense Studies)
Kedatangan howitzer M-109A4 BE di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta (all photos : IPC terminal, IMF)
Pada tanggal 9 Juli 2018 di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, kapal kargo MV Hoegh Chiba berbendera Norwegia tiba dengan membawa sejumlah alutsista untuk TNI AD.
Adapun kali ini alutsista yang datang adalah jenis artileri swagerak beroda rantai (self propelled howitzer) jenis M-109 dengan rincian 18 unit M-109 A4 BE, 4 unit kendaraan command post dan 1 unit mobile crane (ARV).
Kendaraan yang didatangkan dari kota Antwerp, Belgia, ini akan melengkapi kiriman 18 SPH M-109 A4 BE yang telah datang sebelumnya pada tahun 2017. Sebagaimana diketahui, TNI AD membeli sejumlah howitzer swagerak second hand dari Belgia setelah sebelumnya menjalani proses upgrade terlebih dahulu.
Dengan kedatangan 36 unit SPH M-109 beserta kendaraan pendukungnya, maka TNI AD dapat membentuk 2 batalyon artileri swagerak kaliber 155mm.
(Defense Studies)