11 April 2017
![]()
KRI Nanggala 402 (photo : Ryan Boedi)
Pangarmatim terima paparan latihan pertahanan pantai dan latihan penembakan torpedo
Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda (Laksda) TNI Darwanto, S.H., M.A.P., menerima paparan Rencana Garis Besar (RGB) Latihan Operasi Pertahanan Pantai (Hantai) 2017 dan RGB latihan penembakan Torpedo (TPO) SUT kepala latihan KRI Nanggala – 402 tahun 2017 di ruang rapat (Rupat) Pangarmatim gedung Nala Koarmatim, Ujung, Surabaya, Senin (10/4/2017).
10 Pangarmatim (1)Paparan RGB Latihan Ops Hantai 2017 disampaikan oleh Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) V Surabaya Laksamana Pertama (Laksma) TNI Edi Sucipto, S.E., dalam paparannya Dan Lantamal V menyampaikan tujuan dari latihan ini adalah guna meningkatkan profesionalisme prajurit dan keterpaduan antara angkatan/satuan terkait serta uji doktrin pada pelaksanaan Ops Hantai dalam suatu Komando Tugas Gabungan (Kogasgab) serta terbinanya taktik, kemampuan & profesional prajurit koarmatim dlm pelaks Ops Hantai. Selain itu Dan Lantamal V Juga menyampaikan tahapan dalam latihan meliputi Tahap perencanaan, tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap pengakhiran.
Usai Paparan RGB Latihan Ops Hantai 2017 dilanjutkan dengan paparan RGB latihan penembakan Torpedo (TPO) SUT kepala latihan KRI Nanggala – 402 tahun 2017 yang disampaikan oleh Komandan KRI Nanggala-402 Mayor Laut (P) Yulius A.Z. dalam paparannya Komandan KRI Nanggala menyampaikan tahapan dalam latihan meliputi Tahap perencanaan, tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap pengakhiran.
Di akhir acara Pangarmatim berpesan kepada para pelaku latihan untuk melaksanakan latihan dengan sungguh-sungguh karena sewaktu-waktu operasi ini akan dilaksanakan pada keadaan sebenarnya, selanjutnya Pangarmatim menekankan pentingnya pemahaman fungsi dan tugas masing-masing, jalin kekompakan antar prajurit dan bangun kesatuan komando untuk mewujudkan kesamaan pola pikir, pola tindak dan perhatikan keamanan latihan dengan menepati semua prosedur dan mekanisme latihan melalui perhitungan cermat, pertimbangan tepat dan pengawasan ketat untuk mencapai zero accident.
Hadir pada acara tersebut Kepala Staf Koarmatim (Kasarmatim) Laksamana Pertama (Laksma) TNI I.N.G. Ariawan, S.E., M.M., Komandan Guspurlarmatim Kolonel Laut (P) Rachmad Jayadi, M.Tr. (Han), Irarmatim Kolonel Laut (T) Amrein, Pater Sahli Pangarmatim Kolonel (Mar) Tory Subiyantoro, para Pejabat Utama Koarmatim, dan para Komandan Satuan jajaran Koarmatim.
(Armada Timur)
Pangarmatim terima paparan latihan pertahanan pantai dan latihan penembakan torpedo
Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda (Laksda) TNI Darwanto, S.H., M.A.P., menerima paparan Rencana Garis Besar (RGB) Latihan Operasi Pertahanan Pantai (Hantai) 2017 dan RGB latihan penembakan Torpedo (TPO) SUT kepala latihan KRI Nanggala – 402 tahun 2017 di ruang rapat (Rupat) Pangarmatim gedung Nala Koarmatim, Ujung, Surabaya, Senin (10/4/2017).
10 Pangarmatim (1)Paparan RGB Latihan Ops Hantai 2017 disampaikan oleh Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) V Surabaya Laksamana Pertama (Laksma) TNI Edi Sucipto, S.E., dalam paparannya Dan Lantamal V menyampaikan tujuan dari latihan ini adalah guna meningkatkan profesionalisme prajurit dan keterpaduan antara angkatan/satuan terkait serta uji doktrin pada pelaksanaan Ops Hantai dalam suatu Komando Tugas Gabungan (Kogasgab) serta terbinanya taktik, kemampuan & profesional prajurit koarmatim dlm pelaks Ops Hantai. Selain itu Dan Lantamal V Juga menyampaikan tahapan dalam latihan meliputi Tahap perencanaan, tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap pengakhiran.
Usai Paparan RGB Latihan Ops Hantai 2017 dilanjutkan dengan paparan RGB latihan penembakan Torpedo (TPO) SUT kepala latihan KRI Nanggala – 402 tahun 2017 yang disampaikan oleh Komandan KRI Nanggala-402 Mayor Laut (P) Yulius A.Z. dalam paparannya Komandan KRI Nanggala menyampaikan tahapan dalam latihan meliputi Tahap perencanaan, tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap pengakhiran.
Di akhir acara Pangarmatim berpesan kepada para pelaku latihan untuk melaksanakan latihan dengan sungguh-sungguh karena sewaktu-waktu operasi ini akan dilaksanakan pada keadaan sebenarnya, selanjutnya Pangarmatim menekankan pentingnya pemahaman fungsi dan tugas masing-masing, jalin kekompakan antar prajurit dan bangun kesatuan komando untuk mewujudkan kesamaan pola pikir, pola tindak dan perhatikan keamanan latihan dengan menepati semua prosedur dan mekanisme latihan melalui perhitungan cermat, pertimbangan tepat dan pengawasan ketat untuk mencapai zero accident.
Hadir pada acara tersebut Kepala Staf Koarmatim (Kasarmatim) Laksamana Pertama (Laksma) TNI I.N.G. Ariawan, S.E., M.M., Komandan Guspurlarmatim Kolonel Laut (P) Rachmad Jayadi, M.Tr. (Han), Irarmatim Kolonel Laut (T) Amrein, Pater Sahli Pangarmatim Kolonel (Mar) Tory Subiyantoro, para Pejabat Utama Koarmatim, dan para Komandan Satuan jajaran Koarmatim.
(Armada Timur)