13 Januari 2017
Prajurit Yonarhanud-2 Marinir Cilandak berlatih meriam (photo : Marinir)
Prajurit Yonarhanud-2 Marinir Laksanakan LPK Meriam dan Radar
Dispen Kormar (Jakarta). Segenap Prajurit Raksa Buana Sakti Batalyon Artileri Pertahanan Udara-2 Marinir (Yonarhanud-2 Mar) melaksanakan Latihan Perseorangan Kesenjataan (LPK) Triwulan I, Meriam AA 35 MM TWIN GUN dan RADAR AF 902 FCS, bertempat di lapangan Trisula Menart-2 Marinir Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (13/01/2017).
Kegiatan LPK ini dipimpin oleh Perwira Seksi Operasi (Pasiops) Yonarhanud-2 Mar Kapten Marinir Rohmad yang mewakili Komandan Batalyon Arhanud-2 Mar Mayor Marinir Sabprowanto.
Adapun maksud dan tujuan diselenggarakannya latihan ini adalah untuk melatih ketangkasan dan kecekatan prajurit dalam mengoperasikan semua sistem dan rangkaian penggerak senjata serta alat-alat pendukung lainnya agar dapat diaplikasikan ke medan tugas yang sebenarnya.
Dalam latihan tersebut para prajurit mendapatkan materi pengoperasian Meriam AA 35 MM TWIN GUN dan RADAR AF 902 FCS dari system manual ke system semi Otomatis.
Meriam AA 35 MM TWIN GUN dan RADAR AF 902 FCS buatan Cina tersebut merupakan senjata baru yang dimiliki Korps Marinir untuk memperkuat jajaran Batalyon Pertahahan Udara Marinir.
Prajurit Yonarhanud-2 Marinir Cilandak berlatih meriam (photo : Marinir)
Prajurit Yonarhanud-2 Marinir Laksanakan LPK Meriam dan Radar
Dispen Kormar (Jakarta). Segenap Prajurit Raksa Buana Sakti Batalyon Artileri Pertahanan Udara-2 Marinir (Yonarhanud-2 Mar) melaksanakan Latihan Perseorangan Kesenjataan (LPK) Triwulan I, Meriam AA 35 MM TWIN GUN dan RADAR AF 902 FCS, bertempat di lapangan Trisula Menart-2 Marinir Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (13/01/2017).
Kegiatan LPK ini dipimpin oleh Perwira Seksi Operasi (Pasiops) Yonarhanud-2 Mar Kapten Marinir Rohmad yang mewakili Komandan Batalyon Arhanud-2 Mar Mayor Marinir Sabprowanto.
Adapun maksud dan tujuan diselenggarakannya latihan ini adalah untuk melatih ketangkasan dan kecekatan prajurit dalam mengoperasikan semua sistem dan rangkaian penggerak senjata serta alat-alat pendukung lainnya agar dapat diaplikasikan ke medan tugas yang sebenarnya.
Dalam latihan tersebut para prajurit mendapatkan materi pengoperasian Meriam AA 35 MM TWIN GUN dan RADAR AF 902 FCS dari system manual ke system semi Otomatis.
Meriam AA 35 MM TWIN GUN dan RADAR AF 902 FCS buatan Cina tersebut merupakan senjata baru yang dimiliki Korps Marinir untuk memperkuat jajaran Batalyon Pertahahan Udara Marinir.
(Marinir)