07 November 2016
Kombinasi rudal RBS-70NG dan radar Giraffe 1X (photo : Defense Studies)
Dalam perhelatan pameran Indodefence 2016 perusahaan SAAB Swedia mengusung kombinasi radar dan rudal dengan platform kendaraan 4x4 buatan PT Pindad, Radar deteksi Giraffe 1X dipasangkan pada kendaraan taktis Rantis PJD dan Komodo, sedangkan rudal darat ke udara RBS-70NG dipasangkan pada kendaraan taktis Komodo.
Rudal darat ke udara RBS-70 sudah sejak 1980-an digunakan oleh Pasukan Kostrad TNI AD, pada waktu itu paket pembelian adalah rudal RBS-70 dan radar Giraffe yang dipasang di atas truk Volvo. Rudal ini terbukti cukup handal, beberapa waktu yang lalu inventori rudal ini digunakan untuk uji coba penembakan dan tetap dapat mengenai sasaran dengan baik.
Rudal Bolide generasi keempat (photo : Defense Studies)
RBS 70 NG adalah rudal darat ke udara berjarak sangat dekat (VSHORAD) berpemandu laser sehingga susah untuk di-jamming. Seri NG telah menggunakan rudal Bolide generasi keempat. Rudal ini mampu melesat dengan kecepatan Mach 2.0, dan dapat mencapai target dengan jarak 9 km dengan maksimal ketinggian 5 km. Saab mengklaim bahwa versi Manpads dan versi remote control yang dipasang diatas kendaraan bekerja sama baiknya.
Radar Giraffe 1X yang dipasang pada platform kendaraan Komodo (photo : Dian Eko)
Giraffe-1X adalah radar surveilance jarak pendek yang bersifat mobile. Antena AESA-nya mampu untuk memberikan peringatan dini dan kemampuan untuk mendeteksi serta mengklasifikasikan lebih dari 100 target yang berbeda secara bersamaan bahkan dalam cuaca yang kurang baik.
Radar tipe 3D ini mampu untuk melakukan deteksi dan pelacakan terhadap ancaman yang berasal dari pesawat terbang, helikopter, UAV, rudal, bahkan dari ancaman serangan roket, artileri dan mortar (RAM) sehingga cukup waktu bagi pasukan untuk melakukan perlawanan. Radar ini dapat memindai area seluas 360 derajat, jarak jangkau vertikal radar adalah dari 0 derajat hingga 70 derajat dengan jangkauan 75 km (instrumented range).
(Defense Studies)
Kombinasi rudal RBS-70NG dan radar Giraffe 1X (photo : Defense Studies)
Dalam perhelatan pameran Indodefence 2016 perusahaan SAAB Swedia mengusung kombinasi radar dan rudal dengan platform kendaraan 4x4 buatan PT Pindad, Radar deteksi Giraffe 1X dipasangkan pada kendaraan taktis Rantis PJD dan Komodo, sedangkan rudal darat ke udara RBS-70NG dipasangkan pada kendaraan taktis Komodo.
Rudal darat ke udara RBS-70 sudah sejak 1980-an digunakan oleh Pasukan Kostrad TNI AD, pada waktu itu paket pembelian adalah rudal RBS-70 dan radar Giraffe yang dipasang di atas truk Volvo. Rudal ini terbukti cukup handal, beberapa waktu yang lalu inventori rudal ini digunakan untuk uji coba penembakan dan tetap dapat mengenai sasaran dengan baik.
Rudal Bolide generasi keempat (photo : Defense Studies)
RBS 70 NG adalah rudal darat ke udara berjarak sangat dekat (VSHORAD) berpemandu laser sehingga susah untuk di-jamming. Seri NG telah menggunakan rudal Bolide generasi keempat. Rudal ini mampu melesat dengan kecepatan Mach 2.0, dan dapat mencapai target dengan jarak 9 km dengan maksimal ketinggian 5 km. Saab mengklaim bahwa versi Manpads dan versi remote control yang dipasang diatas kendaraan bekerja sama baiknya.
Radar Giraffe 1X yang dipasang pada platform kendaraan Komodo (photo : Dian Eko)
Giraffe-1X adalah radar surveilance jarak pendek yang bersifat mobile. Antena AESA-nya mampu untuk memberikan peringatan dini dan kemampuan untuk mendeteksi serta mengklasifikasikan lebih dari 100 target yang berbeda secara bersamaan bahkan dalam cuaca yang kurang baik.
Radar tipe 3D ini mampu untuk melakukan deteksi dan pelacakan terhadap ancaman yang berasal dari pesawat terbang, helikopter, UAV, rudal, bahkan dari ancaman serangan roket, artileri dan mortar (RAM) sehingga cukup waktu bagi pasukan untuk melakukan perlawanan. Radar ini dapat memindai area seluas 360 derajat, jarak jangkau vertikal radar adalah dari 0 derajat hingga 70 derajat dengan jangkauan 75 km (instrumented range).
(Defense Studies)