04 Oktober 2016
Pesawat Sukhoi Su-30 TNI AU (photo : Angkasa)
BATAMTODAY.COM, Batam - Empat unit pesawat Sukhoi SU-30MK Flankers dari satuan Skadron 11 TNI AU akan dilengkapi 72 bom aktif. Pesawat tempur yang disiagakan di Bandara Internasional Hang Nadim Batam untuk mengikuti Latihan Puncak Angkasa Yudha 2016 di Natuna pada Kamis, 6 Oktober mendatang.
"Masing-masing Sukhoi nantinya dilengkapi 18 bom," kata Komandan Skadron 11 Makassar Letkol Pnb David Ali Hamzah usai kembali mendarat di Hang Nadim Batam, Selasa (4/10/2016).
Menurutnya, pada Latihan Puncak Angkasa Yudha 2016 nanti, Sukhoi menembakkan target di laut sekitar perairan Ranai, Natuna. Dampak pengeboman target akan dirasakan pada radius lebar sekitar 2,2 kilometer dan panjang sekitar 3 kilomter.
"Pesawat ini akan menjadi tim penyapu. Radius satu bom yang diledakkan ke atas 80 meter ke samping satu kilometer," kata dia.
Sebelumnya, Komandan Pangkalan Udara Tanjungpinang Kolonel Pnb Ign Wahyu Anggono mengatakan, Latihan Puncak Angkasa Yudha 2016 merupakan latihan akumulasi dari latihan tingkat personil, satuan dan antar satuan, guna menguji kesiap-siagaan satuan sekaligus menguji doktrin operasi udara.
"Masing-masing memiliki peran tersendiri dalam latihan ini untuk meningkatkan kemampuan tempur personil Koopsau I, Koopsau II, Kohanudnas, Korpaskhas dan dinas terkait," kata Wahyu.
(Batam Today)
Pesawat Sukhoi Su-30 TNI AU (photo : Angkasa)
BATAMTODAY.COM, Batam - Empat unit pesawat Sukhoi SU-30MK Flankers dari satuan Skadron 11 TNI AU akan dilengkapi 72 bom aktif. Pesawat tempur yang disiagakan di Bandara Internasional Hang Nadim Batam untuk mengikuti Latihan Puncak Angkasa Yudha 2016 di Natuna pada Kamis, 6 Oktober mendatang.
"Masing-masing Sukhoi nantinya dilengkapi 18 bom," kata Komandan Skadron 11 Makassar Letkol Pnb David Ali Hamzah usai kembali mendarat di Hang Nadim Batam, Selasa (4/10/2016).
Menurutnya, pada Latihan Puncak Angkasa Yudha 2016 nanti, Sukhoi menembakkan target di laut sekitar perairan Ranai, Natuna. Dampak pengeboman target akan dirasakan pada radius lebar sekitar 2,2 kilometer dan panjang sekitar 3 kilomter.
"Pesawat ini akan menjadi tim penyapu. Radius satu bom yang diledakkan ke atas 80 meter ke samping satu kilometer," kata dia.
Sebelumnya, Komandan Pangkalan Udara Tanjungpinang Kolonel Pnb Ign Wahyu Anggono mengatakan, Latihan Puncak Angkasa Yudha 2016 merupakan latihan akumulasi dari latihan tingkat personil, satuan dan antar satuan, guna menguji kesiap-siagaan satuan sekaligus menguji doktrin operasi udara.
"Masing-masing memiliki peran tersendiri dalam latihan ini untuk meningkatkan kemampuan tempur personil Koopsau I, Koopsau II, Kohanudnas, Korpaskhas dan dinas terkait," kata Wahyu.
(Batam Today)