19 Oktober 2015
Tiga kapal patroli baru tersebut terdiri atas Kapal Negara (KN) Rantos, KN Grantin serta KN Pasatimo. (photo : buatan ri)
BATAM --- Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meresmikan peluncuran tiga unit kapal patroli Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Sabtu (17/10) di dermaga utama pelabuhan Batu Ampar, Batam.
Tiga kapal tersebut terdiri atas Kapal Negara (KN) Rantos, KN Grantin serta KN Pasatimo.
"Pengadaan kapal patroli ini sebagai pengembangan transportasi armada laut yang harus terus bertumbuh terutama dalam memperkuat armada," kata Jonan, Sabtu.
Ketiga unit kapal tersebut dibangun oleh PT Karimun Anugrah Sejati (KAS) dengan sumber dana dari APBN tahun anggaran 2014-2015.
Menurut Jonan, ketiga armada tersebut bahkan siap mendukung armada KPLP yang sudah ada dalam menjamin terselenggaranya keselamatan dan keamanan pelayaran di perairan Indonesia. Ketiganya akan beroperasi di Penjagaan Laut Pantai (PLP)Tanjung Uban Batam, PLP Tanjung Perak serta PLP Bitung.
Adapun, perjanjian dalam kontrak pembangunan tiga unit kapal tersebut harus selesai pada Oktober 2015 berdasarkan spesifikasi dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub.
Spesifikasi tiga unit kapal tersebut antara lain memiliki panjang 44,50 meter, kecepatan 24 knot, mesin utama 2x Man V12 dengan kru kapal sebasnyak 26 anak buah kapal atau ABK.
Dalam APBN 2015-2017 Kementerian Perhubungan akan membeli 188 kapal lautdalam berbagai ukuran dengan total pembelian sebesar Rp11,8 triliun. Kapal tersebut seluruhnya akan dibangun melalui perusahaan galangan kapal di dalam negeri.
(Sinar Harapan)
Tiga kapal patroli baru tersebut terdiri atas Kapal Negara (KN) Rantos, KN Grantin serta KN Pasatimo. (photo : buatan ri)
BATAM --- Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meresmikan peluncuran tiga unit kapal patroli Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Sabtu (17/10) di dermaga utama pelabuhan Batu Ampar, Batam.
Tiga kapal tersebut terdiri atas Kapal Negara (KN) Rantos, KN Grantin serta KN Pasatimo.
"Pengadaan kapal patroli ini sebagai pengembangan transportasi armada laut yang harus terus bertumbuh terutama dalam memperkuat armada," kata Jonan, Sabtu.
Ketiga unit kapal tersebut dibangun oleh PT Karimun Anugrah Sejati (KAS) dengan sumber dana dari APBN tahun anggaran 2014-2015.
Menurut Jonan, ketiga armada tersebut bahkan siap mendukung armada KPLP yang sudah ada dalam menjamin terselenggaranya keselamatan dan keamanan pelayaran di perairan Indonesia. Ketiganya akan beroperasi di Penjagaan Laut Pantai (PLP)Tanjung Uban Batam, PLP Tanjung Perak serta PLP Bitung.
Adapun, perjanjian dalam kontrak pembangunan tiga unit kapal tersebut harus selesai pada Oktober 2015 berdasarkan spesifikasi dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub.
Spesifikasi tiga unit kapal tersebut antara lain memiliki panjang 44,50 meter, kecepatan 24 knot, mesin utama 2x Man V12 dengan kru kapal sebasnyak 26 anak buah kapal atau ABK.
Dalam APBN 2015-2017 Kementerian Perhubungan akan membeli 188 kapal lautdalam berbagai ukuran dengan total pembelian sebesar Rp11,8 triliun. Kapal tersebut seluruhnya akan dibangun melalui perusahaan galangan kapal di dalam negeri.
(Sinar Harapan)